One year after tsunami.

Kemarin, tepat 1 tahun bencana tsunami terjadi. Semua media sibuk membahas lambannya kerja pemerintah tanpa melihat sisi positifnya kinerja pemerintah dalam menangani masalah bencana Aceh.

Kemarin, tepat 1 tahun bencana tsunami terjadi. Indonesia menjadi sorot perhatian dunia karena memiliki jumlah korban bencana terbanyak. Bantuan pun mengalir deras dan sayangnya sumber daya manusia yang tidak memadai menjadi hambatan.

Kemarin, tepat 1 tahun bencana tsunami terjadi, saya bertengkar dengan sepupu saya yang mengomel karena pergi ke Banda Aceh akibat perintah dari kantor. Sekarang, setelah dia pergi ke Aceh dan saya ke Brisbane, genap 1 tahun saya belum berbicara lagi dengan dia.

Kemarin, tepat 1 tahun yang lalu, saya menjadi sadar bahwa persahabatan dan semangat kekeluargaan yang pernah saya jalin di Banda Aceh dengan teman sekolah dan tetangga itu tidak akan pudar. Saya ikut sedih mendengar cerita ada banyak teman saya yang menjadi korban dan bahkan salah satu sahabat saya pun meninggal. Saya ikut panik mencari keluarga salah seorang sahabat yang kebetulan masih kerabat keluarga. Dan saya ikut senang mendengar banyak teman dan tetangga saya yang selamat dan tidak kekurangan 1 hal pun. Bahkan pada saat beberapa dari mereka mengungsi ke Jakarta, saya dan keluarga sempat bertemu dan saling melepas kangen.

Kemarin, tepat 1 tahun yang lalu, saya ingin ke Aceh! Ingin membantu para korban dan mencari kabar tentang teman-teman saya. Hal yang idealis dan belum dapat saya wujudkan sampai saat ini. Sebenarnya liburan ini saya ingin menjadi relawan ke Aceh, tapi sayangnya tidak ada izin dari orang tua. Mungkin nanti setelah lulus kuliah saya bisa mewujudkan keinginan saya.

Huh! Tsunami memang sudah terjadi 1 tahun yang lalu. Namun nampaknya masih banyak pr untuk pemerintah.

Eh iya, saya harus berterima kasih kepada friendster dan aneka messengger (yahoo dan msn)! Karena berkat tekhnologi tersebut lah saya bisa bertemu dan mengobrol dengan teman-teman saya waktu di Aceh.

May Allah bless Aceh! May Allah blees Indonesia! Happy New Year everybody!